8 Langkah Membuat Desain Infografis untuk Garuda Corporate University

Infografis adalah cara yang efektif untuk menyampaikan informasi secara visual, menjadikannya lebih mudah dipahami oleh audiens. Di dunia yang semakin digital ini, infografis menjadi alat penting dalam komunikasi korporat, terutama dalam lingkungan perusahaan besar seperti Garuda Corporate University. Lembaga pendidikan internal yang dimiliki oleh Garuda Indonesia ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan melalui program pelatihan dan pengembangan.

Namun, banyak yang belum menyadari pentingnya desain infografis yang baik untuk mendukung keberhasilan program-program tersebut. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam membuat desain infografis yang efektif, terutama untuk digunakan di Garuda Corporate University.

Pengenalan Garuda Corporate University

Garuda Corporate University (GCU) adalah lembaga pelatihan internal yang didirikan oleh Garuda Indonesia untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia perusahaan. Dengan tujuan memberikan pelatihan dan pengembangan kepada karyawan, GCU telah menjadi sarana utama dalam menciptakan tenaga kerja yang terampil dan kompeten.

Dalam konteks pelatihan ini, desain infografis berperan besar dalam menyampaikan informasi yang jelas dan menarik. Melalui infografis, informasi yang mungkin rumit dapat disederhanakan dan dipahami lebih cepat oleh karyawan yang terlibat dalam program pelatihan.

Mengapa Desain Infografis Itu Penting?

Desain infografis bukan hanya sekedar visualisasi data, tetapi juga alat komunikasi yang dapat menyampaikan pesan lebih cepat daripada teks panjang. Infografis membantu memecah informasi yang kompleks menjadi bentuk yang lebih mudah dicerna dan menarik perhatian.

Menurut pendapat ahli desain visual, Dr. John Maeda, yang menulis dalam bukunya The Laws of Simplicity, desain yang baik dapat meningkatkan daya tarik visual serta mempermudah pemahaman. Hal ini juga berlaku dalam pembuatan infografis di lingkungan korporat seperti GCU.

8 Langkah Membuat Desain Infografis yang Efektif untuk Garuda Corporate University

1. Tentukan Tujuan Infografis

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan tujuan dari infografis tersebut. Apakah infografis ini akan digunakan untuk menyampaikan statistik tentang pencapaian program pelatihan? Atau mungkin untuk menjelaskan langkah-langkah dalam suatu prosedur? Menentukan tujuan akan membantu desain Anda lebih fokus dan relevan.

2. Kenali Audiens Anda

Setiap desain harus disesuaikan dengan audiens yang akan melihatnya. Dalam kasus Garuda Corporate University, audiens utama adalah karyawan Garuda Indonesia yang sedang menjalani program pelatihan. Oleh karena itu, desain infografis perlu disesuaikan dengan karakteristik audiens tersebut. Gunakan bahasa yang sederhana dan visual yang mudah dipahami oleh berbagai kalangan.

3. Pilih Jenis Infografis yang Tepat

Ada berbagai jenis infografis yang bisa dipilih, mulai dari infografis statis hingga interaktif. Jika tujuannya untuk menyajikan data atau statistik, jenis infografis statistik adalah pilihan yang tepat. Sedangkan, untuk menjelaskan proses atau langkah-langkah, infografis bertipe langkah-langkah (step-by-step) lebih cocok digunakan.

4. Gunakan Visual yang Menarik

Desain infografis yang menarik membutuhkan elemen visual yang mendukung pesan yang ingin disampaikan. Pilih warna, font, dan ilustrasi yang sesuai dengan identitas visual Garuda Corporate University. Pastikan visual yang digunakan mudah dibaca dan tidak berlebihan, agar tidak mengganggu pesan utama.

5. Sajikan Data dengan Jelas

Data statistik adalah bagian penting dari banyak infografis, termasuk yang akan digunakan di GCU. Sajikan data dalam bentuk grafik atau diagram yang jelas dan mudah dimengerti. Menurut riset dari Statista, 65% orang lebih cenderung mengingat informasi yang disajikan dalam bentuk visual, dibandingkan dengan teks biasa.

6. Buat Alur yang Mudah Diikuti

Infografis yang efektif memiliki alur yang logis dan mudah diikuti. Pastikan informasi yang disampaikan memiliki urutan yang jelas, mulai dari pengenalan topik hingga kesimpulan atau tindak lanjut yang diinginkan. Buat audiens merasa nyaman saat menavigasi infografis yang Anda buat.

7. Sertakan Studi Kasus

Sertakan studi kasus yang relevan dengan topik pelatihan di Garuda Corporate University untuk memberikan konteks pada infografis. Misalnya, jika infografis tersebut mengenai program pelatihan kepemimpinan, tunjukkan data atau kisah sukses dari karyawan yang telah mengikuti program tersebut dan bagaimana dampaknya terhadap kinerja mereka.

Contoh Studi Kasus: Pada program pelatihan kepemimpinan Garuda Corporate University, 80% karyawan yang telah mengikuti pelatihan ini menunjukkan peningkatan kinerja yang signifikan dalam penilaian tahunan mereka. Hal ini membuktikan efektivitas pelatihan yang dirancang khusus untuk memperkuat keterampilan kepemimpinan di lingkungan kerja.

8. Call to Action (CTA)

Setelah audiens menerima informasi yang disampaikan, berikan mereka langkah berikutnya. Misalnya, jika mereka tertarik untuk belajar lebih lanjut tentang desain infografis atau mengikuti pelatihan desain, berikan mereka CTA yang jelas. Anda bisa mengarahkan mereka untuk mendaftar pelatihan desain infografis yang diselenggarakan oleh Tokopresentasi.

CTA: “Tertarik membuat infografis yang efektif untuk presentasi di Garuda Corporate University? Daftar sekarang untuk pelatihan desain infografis di Tokopresentasi dan tingkatkan keterampilan desain Anda!”

Kesimpulan

Desain infografis adalah alat komunikasi yang sangat berguna, terutama di lingkungan pendidikan korporat seperti Garuda Corporate University. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, Anda dapat menciptakan infografis yang tidak hanya menarik tetapi juga efektif dalam menyampaikan pesan yang jelas dan mudah dipahami. Jangan lupa untuk memperhatikan audiens Anda, menggunakan visual yang tepat, dan menyertakan data yang relevan untuk menghasilkan infografis yang bermanfaat bagi pembaca.