5 Cara Menutup Presentasi dengan Call to Action yang Menarik Bagi Audiens – Sebuah presentasi yang menarik dan informatif belumlah lengkap tanpa penutup yang kuat. Penutup yang efektif tidak hanya meringkas poin-poin penting, tetapi juga mendorong audiens untuk mengambil tindakan. Salah satu cara yang paling ampuh untuk mencapai hal ini adalah dengan menggunakan call to action. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas 5 cara untuk menutup presentasi Anda dengan call to action yang tak terlupakan, sehingga pesan Anda benar-benar sampai ke hati audiens.

Sebelum memasuki ke inti pembahasan, kami memiliki beberapa rekomendasi Desain Presentasi yang bisa Anda gunakan sebagai referensi dan sesuai dengan kebutuhan. Ingin membuat presentasi yang menarik seperti ini? Hubungi tokopresentasi.com sekarang juga.

Apa itu Call to Action?

Call to Action (CTA) adalah suatu ajakan atau instruksi yang dirancang untuk mendorong audiens atau pengunjung untuk melakukan tindakan tertentu. Ini bisa berupa kalimat, gambar, atau tombol yang mengajak orang untuk melakukan sesuatu, seperti:

  • Membeli produk: “Beli Sekarang”, “Dapatkan Diskon”
  • Mendaftar: “Daftar Sekarang”, “Gabung Bersama Kami”
  • Mengunduh: “Unduh Sekarang”, “Dapatkan E-book Gratis”
  • Mengisi formulir: “Hubungi Kami”, “Kirim Pesan”

Baca Juga : Apa itu Desain PPT Aesthetic dan Bagaimana Penerapannya

Tujuan Call to Action

Ada beberapa tujuan dari call to action. Berikut adalah penjelasan lebih panjang mengenai Tujuan Call to Action (CTA) dalam konteks komunikasi dan pemasaran:

1. Menggerakkan Tindakan

Call to Action bertujuan untuk mendorong audiens mengambil tindakan konkret, seperti mengunjungi situs web, mendaftar untuk newsletter, membeli produk, atau mengikuti acara tertentu. CTA memberikan arahan jelas agar audiens tahu langkah selanjutnya yang harus diambil, misalnya, “Kunjungi situs kami untuk mencoba produk gratis!”

2. Meningkatkan Konversi

Dengan ajakan yang tepat, kita bisa membuat lebih banyak orang tertarik untuk melakukan tindakan yang kita inginkan. Misalnya, CTA seperti “Beli sekarang dan dapatkan diskon 25%!” memberi insentif kuat yang mendorong pembelian. Statistik menunjukkan bahwa CTA yang jelas dapat meningkatkan konversi hingga 300% atau lebih.

3. Memudahkan Pengambilan Keputusan

Dengan memberikan arahan yang jelas, CTA membantu audiens membuat keputusan dengan lebih mudah, mengurangi kebingungan tentang langkah selanjutnya. Misalnya, “Daftar sekarang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!” membuat audiens merasa lebih percaya diri untuk bertindak

Elemen-Elemen Penting dalam Call to Action yang Efektif

Terdapat beberapa elemen penting agar call to action dapat tersampaikan dengan baik. Berikut adalah elemen-elemen penting dalam Call to Action (CTA) yang efektif, yang dapat membantu meningkatkan keterlibatan dan respons dari audiens:

1. Kejelasan

CTA harus jelas dan mudah dipahami. Kita harus bicara dengan bahasa yang mudah dimengerti, agar penonton tahu persis apa yang mau kita minta dari mereka
Contoh: “Daftar Sekarang” lebih jelas daripada “Yuk ikut berpartisipasi dalam Program”.

2. Ketepatan Waktu

Memilih waktu yang tepat untuk menyampaikan CTA sangat penting. Pastikan CTA muncul setelah audiens telah menerima informasi yang cukup untuk membuat keputusan.
Contoh: Menyampaikan CTA di akhir presentasi atau artikel yang menjelaskan manfaat produk.

3. Urgensi

Menciptakan rasa urgensi dapat mendorong audiens untuk bertindak segera. Ini dapat dilakukan dengan menambahkan batas waktu atau penawaran terbatas.
Contoh: “Daftar sebelum tanggal 1 Desember untuk mendapatkan diskon 20%!”

4. Daya Tarik Visual

Penggunaan elemen visual seperti warna, ukuran, dan desain tombol dapat membantu CTA menonjol. Pastikan CTA terlihat menarik dan mudah diakses.
Contoh: Tombol dengan warna cerah dan ukuran besar akan lebih menarik perhatian daripada teks biasa.

5. Relevansi

CTA harus relevan dengan konteks materi yang disampaikan. Pastikan audiens melihat nilai dalam tindakan yang diharapkan, terkait dengan topik yang dibahas.
Contoh: Jika presentasi tentang pelatihan keterampilan, CTA seperti “Daftar untuk sesi pelatihan gratis kami!” relevan dan menarik.

6. Kustomisasi

Mengadaptasi CTA sesuai dengan audiens target dapat meningkatkan efektivitas. Pertimbangkan kebutuhan, minat, dan preferensi audiens saat merancang CTA.
Contoh: CTA untuk profesional muda mungkin berbeda dari CTA untuk bisnis kecil.

7. Manfaat yang Jelas

Sampaikan manfaat langsung dari tindakan yang diinginkan. Audiens perlu mengetahui apa yang akan mereka peroleh setelah mengambil tindakan.

8. Tindak Lanjut

Sertakan informasi tentang langkah selanjutnya setelah audiens mengambil tindakan. Ini membantu membangun kepercayaan dan memberikan arahan yang lebih jelas.
Contoh: “Setelah mendaftar, kamu akan menerima email konfirmasi dan detail lebih lanjut.”

9. Pengujian dan Optimasi

Melakukan pengujian A/B pada berbagai versi CTA untuk mengetahui mana yang paling efektif. Ini membantu dalam mengoptimalkan CTA berdasarkan respons audiens.
Contoh: Coba variasi kalimat, warna, atau desain tombol untuk melihat mana yang mendapatkan lebih banyak klik.

Baca Juga : 10 Jenis Lisensi Font yang Wajib Anda Tahu

5 Cara Menutup Presentasi dengan Call to Action

Cara menutup presentasi dengan call to action tidak boleh sembarangan. Berikut adalah penjelasan lebih lengkap tentang 5 Cara Menutup Presentasi dengan Call to Action yang dapat meningkatkan keterlibatan audiens dan mendorong mereka untuk bertindak:

Gunakan bahasa yang kuat dan persuasif

Menutup presentasi dengan kalimat yang kuat dan persuasif dapat meninggalkan kesan yang mendalam pada audiens. Gunakan kata-kata yang menginspirasi dan mengajak audiens untuk merespons dengan semangat.

Contoh: “Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mengubah masa depan Anda. Bergabunglah bersama kami dan jadilah bagian dari perubahan!”

Dengan bahasa yang kuat, kamu dapat menciptakan motivasi yang diperlukan untuk mendorong tindakan.

Tawarkan insentif atau benefit

Menyediakan insentif atau manfaat khusus bagi audiens yang bertindak segera dapat meningkatkan peluang mereka untuk merespons. Ini bisa berupa diskon, akses eksklusif, atau sumber daya tambahan.

Contoh: “Yuk segara daftar hari ini dan dapatkan e-book gratis yang akan membantu Anda meningkatkan keterampilan Anda!”

Insentif ini memberikan alasan konkret bagi audiens untuk mengambil langkah yang diinginkan.

Buat batasan waktu atau kuota

Menciptakan rasa urgensi dengan menetapkan batasan waktu atau kuota dapat mendorong audiens untuk bertindak cepat. Ini membantu menekankan pentingnya mengambil tindakan segera.

Contoh: “Hanya tersedia untuk 50 pendaftar pertama loh! Ayo buruan daftar sebelum terlambat!”

Batasan ini dapat membuat audiens merasa bahwa mereka harus bertindak segera untuk tidak kehilangan kesempatan.

Gunakan cerita atau contoh untuk menginspirasi

Menyertakan cerita inspiratif atau contoh nyata di akhir presentasi dapat membantu audiens melihat dampak positif dari tindakan yang diinginkan. Cerita ini dapat menyoroti manfaat atau keberhasilan yang mungkin mereka capai.

Contoh: “Seperti yang dialami oleh beberapa member lainnya, yang setelah bergabung dengan program kami, berhasil meningkatkan penjualannya hingga 300%! Teman-teman mau kayak gitu juga nggak?” Cerita yang relatable dapat membuat audiens merasa lebih terhubung dan terdorong untuk bertindak.

Ajukan pertanyaan yang mengundang tindakan

Mengakhiri presentasi dengan pertanyaan yang langsung mengajak audiens untuk mengambil tindakan dapat menciptakan keterlibatan yang lebih kuat. Pertanyaan ini harus mengarah pada respons yang jelas.

Contoh: “Udah siap untuk untuk mengambil langkah selanjutnya menuju kesuksesan Anda? Mari bergabung dengan kami hari ini!”

Pertanyaan ini tidak hanya mengajak audiens untuk merenungkan langkah yang akan diambil, tetapi juga mengundang mereka untuk segera bertindak.

Jasa Pembuatan Presentasi dari Toko Presentasi

Toko Presentasi menawarkan layanan pembuatan presentasi profesional yang dirancang untuk membantu individu dan perusahaan menyampaikan pesan mereka dengan jelas dan menarik. Dengan pengalaman lebih dari 25.000 desain slide sejak 2012, kami memahami pentingnya presentasi yang efektif untuk mencapai tujuan komunikasi Anda.

Hubungi kami di: